Batu Kuda Manglayang, Wanawisata Mistis Dan Eksotis Di Bandung Timur - jejakusaja -->

Batu Kuda Manglayang, Wanawisata Mistis Dan Eksotis Di Bandung Timur

Batu Kuda, Batu Kuda Manglayang
Batu Kuda - Salah satu destinasi wanawisata yang berada di Bandung Timur yang memiliki keunikan karena cerita mistis namun tetap menyimpan sisi eksotis dari alamnya yang begitu indah, sedikit memberikan rasa penasaran saya untuk coba menelusuri dan menjelajah wisata alam ini. Lokasinya berada di perbukitan Gunung Manglayang terletak pada ketinggian antara 1150 – 1300 mdpl, berdiri diatas lahan dengan luas sekitar 20 Hektare.

"Batu Kuda" begitu orang lebih sering menyebut dan mengenalnya, saat ini Batu Kuda merupakan Situs/ Cagar Budaya yang dilindungi oleh undang-undang. Situs Batu Kuda saat ini dibawah pengawasan dan pengelolaan Perum Perhutani Unit III yang berada di wilayah Desa Cibiru Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung

Hal pertama yang menjadi pertanyaan dari destinasi ini adalah, apa, mengapa, bagaimana namanya bisa menjadi Batu Kuda, apa daya tarik Batu Kuda, fasilitasnya apa saja dan sebagainya?. Bagi sahabat yang memang belum pernah dengar atau bahkan tidak tahu seperti halnya saya, untuk bisa menjawab hal pertanyaan-pertanyaan tersebut diatas sebelum berkunjung ketempat ini, sahabat wajib baca review saya kali ini di Batu Kuda Manglayang, Wanawisata Mistis Dan Eksotis Di Bandung Timur.

Lokasi Batu Kuda Manglayang, untuk mempermudah pergunakan aplikasi Google Maps seperti saya yang 100% akurat atau aplikasi maps sejenis lainnya. Perlu diperhatikan adalah pemilihan Rute dari Google Maps karena biasanya google akan secara otomatis mencari jalan terpendek/ terdekat tanpa memperhatikan kondisi jalan secara real time. Jadi, pastikan sahabat memilih rute yang sesuai yang saya sarankan via Ciguruwik-Cinunuk atau Percobaan-Cileunyi.



Alamat Batu Kuda Manglayang :
Cikoneng Satu, Cibiru Wetan, Cileunyi, Bandung, Jawa Barat 40625, Indonesia

Contact Batu Kuda Manglayang :
tidak ditemukan informasi kontak

Rute Batu Kuda Manglayang :
Sebenarnya untuk rute menuju Batu Kuda terdapat beberapa alternatif yang bisa diambil baik dari daerah Ujung Berung, Sadang, Cinunuk atau Cileunyi. Namun, berdasarkan pengalaman dengan pertimbangan untuk mempermudah saya sarankan bagi yang pertama kali berkunjung ke objek wisata ini, terlebih sahabat yang datang dari luar kota Bandung, lebih baik lewat jalur Cileunyi, tepatnya lewat jalan yang belok kiri sebelum jl. Percobaan Cileunyi kab. Bandung (setelah terminal cileunyi jika dari arah garut/sumedang). Jika dari arah kota Bandung berarti ujung atau akhir dari Jl.Percobaan Cileunyi (jalan satu jalur), belok kanan. Saya sarankan jalan ke situ karena tidak akan menemukan belokan, tinggal ikuti jalan itu sampai ke gerbang Batu Kuda. Tanya penduduk lokal untuk lebih mempermudah perjalanan.

Harga Tiket Masuk Batu Kuda Manglayang
  • Tiket Masuk Rp.7.500/ orang (Dewasa/ Anak)
  • Parkir Motor Rp.2000
  • Parkir Mobil 5.000
Waktu Operational Batu Kuda Manglayang 24 Jam karena bisa digunakan sebagai camping ground (weekday/ weekend/ longweekend).

Informasi terbaru Agustus 2020 terkait New Normal masa pandemi Covid 19 untuk jam buka Batu Kuda Manglayang mulai jam 09.00 s/d 17.00 dan ditutup untuk akses camping ground sampai dengan waktu yang tidak ditentukan.

Terkait peraturan Batu Kuda Manglayang :
  • Dilarang berbuat mesum atau maksiat.
  • Dilarang melakukan tindakan vandalisme/ mencorat-coret/ merusak/ memindahkan/ mengambil/ membuat keributan/ tindakan lain yang dapat merugikan sendiri dan orang lain.
  • Demi kenyamanan dan keamanan bersama saling menghargai, menghormati dan bertoleransi dengan tamu yang lain.
  • Hargai dan hormati adat dan budaya lokal yang ada sehingga tidak mengganggu kenyaman dan keamanan bersama.
  • Dilarang bersikap angkuh/ sombong/ berkata seenaknya (sompral/ suaban).
Review terkait Wisata Alam dibeberapa tempat lainnya...


Suasana Dan Fasilitas Batu Kuda Manglayang

Agar sahabat lebih dekat mengenal mengenai Situs Batu Kuda Manglayang, tentu sahabat harus mengetahu latar belakang dari destinasi wisata ini. Dari beberapa cerita yang berkembang bahkan dipercaya oleh sebagian besar orang dan tumbuh dimasyarakat bahwa Situs Batu Kuda Manglayang tidak terlepas dari Gunung Manglayang sendiri karena memang situs ini berdiri di kaki gunung Manglayang.

Dahulu, masyarakat sekitar percaya bahwa ada aturan yang mengatakan bahwa pada hari senin dan kamis, siapapun tidak diperbolehkan memasuki kawasan gunung Manglayang dan tidak boleh melakukan pendakian dalam jumlah rombongan ganjil. Sebab, pada dua hari itu, semua leluhur, termasuk roh Semprani datang ke gunung Manglayang untuk berkumpul. Saat itu, banyak sekali hal buruk yang terjadi di gunung Manglayang, hingga akhirnya sekitar 44 sesepuh Jawa Barat berkumpul di gunung Manglayang untuk meminta para roh tidak terlalu mengganggu orang-orang yang datang ke Manglayang, kejadian ini disebut ritual 'keakuran' antara roh dan manusia. Setelah ritual dilakukan di area Batu Kuda dan segala upaya dilakukan oleh para sesepuh. Akhirnya ritual keakuran menghasilkan kesepakatan. Yaitu, siapapun dapat mendatangi gunung Manglayang kapan saja dan berapapun jumlah rombongannya. Dengan syarat, orang-orang yang datang tidak merusak keasrian gunung Manglayang. Tidak boleh mencoreti batu, menguliti pepohonan dan membawa atau mencabut apapun tanpa izin.


Sebelum mengenal lebih dekat mengenai wanawisata Batu Kuda Manglayang, tidak ada salahnya kita lihat lebih dekat mengenai latar belakang destinasi wisata ini yang sudah seringkali oleh para blogger ulas. Diceritakan kalau kata “Manglayang” ini sebenarnya berasal dari kata “layang”. Sudah jelas “layang” adalah terbang.Jadi ceritanya dahulu kala menurut mitosnya, ada seekor kuda yang bisa terbang dengan cepat. Kuda itu berasal dari Gunung Kidul dikenal dengan nama Kuda Semprani/ Kuda Sembrani. Nah, ketika si kuda ini sedang melintasi Gunung Manglayang, saat dalam perjalananya dari Cirebon menuju Banten. Tiba – tiba kuda tadi terjatuh, dansang kuda kemudian terperosok disebuah tempat yang berada tidak jauh dari titik sanghiyang (kaki gunung). Kuda itu terjebak dalam waktu yang cukup lama, sehingga membuat tempatnya terperosok berubah menjadi kubangan.

Diceritakan dalam mitosnya, lambat laun kuda tadi lalu berubah menjadi batu. Percaya atau tidak mengenai mitos itu, sekarang ini kuda yang dimaksud tadi adalah wujud batu besar yang ada di Situs Batu Kuda Manglayang. Hingga akhirnya si penunggang kuda semprani menyerah lalu duduk di sebuah kursi yang berada tidak jauh dari kubangan kuda. Kemudian tempat sang penunggang duduk disebut sekarang ini dikenal dengan Batu Kursi. Sedangkan kubangan tempat si Kuda Semprani terjerembab sekarang ini dikenal dengan nama Batu Kuda.

Situs Batu Kuda, Situs Batu Kuda Manglayang
Percaya atau tidak ini adalah Situs Batu Kuda. Apakah sahabat lihat kemiripannya?
Dibalik cerita mistis diatas ternyata wanawisata Batu Kuda ini menyimpan keindahan alam yang eksotis yang lebih menarik untuk sahabat explore lebih akan keindahan alamnya. Saya melihat potensi wisata Batu Kuda cukup besar jika saja dikelola dengan baik oleh instansi terkait. Udara yang segar dan sejuk, sumber mata air yang bersih dan jernih, panorama alam hijau dipenuhi pohon pinus, cemara dan kaliandra membuat Batu Kuda Gunung Manglayang ini menjadi destinasi favorit untuk melepas penat dan menjadi obat ampuh untuk menghilangkan stress. Hutan pinus yang di sela-selanya terdapat jalan setapak menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan Batu Kuda, spot ini cukup favorite digunakan oleh para pengunjung untuk berselfie ria.

Batu Kuda, Batu Kuda Manglayang

Daya tarik lainnya terdapat Camping Ground (bumi perkemahan), jadi bagi sahabat yang ingin mencoba untuk berkemah disini bersama orang-orang tercinta tentu tidak ada salahnya. Untuk penyewaan tenda sahabat cukup mengeluarkan uang sebesar Rp.100.000 dengan kapasitas tenda 4 orang termasuk pemasangan dan harga tiket bermalam Rp.10.000/ malam, untuk hammock anda bisa menyewa dengan harga Rp.20.000 seharinya. Adapun untuk kayu bakar harganya hanya Rp.15.000 per ikat. Bumi perkemahan tersedia 6 blok yang biasa digunakan untuk camping yakni Papanggungan, Blok Goong, Blok Kendang, Blok Kacapi, Blok Suling dan Blok Bonang. Tidak perlu khawatir berkemah disana aman, karena yakin sahabat tidak akan sendiri karena setiap harinya selalu banyak para pendaki yang berkemah disana.

Selain camping/ berkemah kegiatan-kegiatan lain banyak sekali pengunjung lakukan seperti foto prewedding, gathering, bersepeda, trackking dan sebagainya.

Fasilitas lainnya yang tidak kalah menarik adalah tersedia jaringan Wifi dengan tarif Rp.5.000 selama 24 jam. Toilet yang bersih dan nyaman cukup membayar Rp.2.000/ orang. Kurang persedian makanan/ minuman?, tidak perlu khawatir sahabat tidak akan kelaparan disini karena beberapa warung yang menyediakan berbagai jenis makanan/ minuman, namun jangan berharap lebih karena yang dijual disini terbatas paling mie instan, baso, nasi goreng, dan makanan rumahan lainnya yang mudah, tidak lupa Mushola dengan kelengkapan sholat yang bersih dan terawat juga tersedia disini.

Untuk metode pembayaran baik tiket masuk, parkir, ataupun pembelian makanan dan minuman WAJIB tunai/ cash only, jadi sahabat harus mempersiapkan uang tunai seperlunya mengingat jarak dari lokasi ke ATM cukup jauh.

  • Biasakan untuk mencari tahu terlebih dahulu sebelum sahabat berkunjung ke salah satu tempat/ destinasi wisata banyak sekali media yang bisa sahabat jadikan referensi, agar sahabat bisa mendapatkan informasi terbaru seperti harga tiket masuk pribadi/ tour, harga menu kuliner, pengalaman rekan/ orang-orang yang pernah datang dan lain-lain.
  • Pertimbangkan kondisi alam terkait cuaca/ musim pada saat sahabat berlibur agar tidak kecewa dan menggangu aktivitas.
  • Pergunakan alas kaki berupa sepatu yang anti slip mengingat medan cukup licin terlebih saat hujan atau setelah hujan.
  • Pergunakan pakaian yang sedikit tebal atau jaket karena cuaca disana cukup dingin.
  • Persiapkan perlengkapan pribadi khususnya untuk anak-anak kita, seperti obat-obatan, kelengkapan mandi, tissue, dan lainnya), jangan lupa alat-alat elektronik kita seperti kamera digital, handphone baterai sudah terisi penuh dan berfungsi dengan baik.
  • Apabila berencana menggunakan kendaraan pribadi pastikan kondisi kesehatan sahabat dan kendaraan dalam keadaan fit atau layak mengingat perjalanan cukup jauh dan melelahkan serta selalu patuhi peraturan lalu lintas.
  • Bagi sahabat menggunakan kendaraan umum gunakan layanan Gocar, Grab, Uber, atau Gojeg (jika ada) yang saat ini sudah banyak beroperasi disamping pelayanan mudah tentu harga lebih murah dan sahabat tidak terlalu capek dijalan punya supir pribadi.
  • Pergunakan jasa Travel Wisata agar liburan sahabat bisa lebih efektif dan efesien, belakangan ini ada banyak Travel Wisata yang menyediakan paket-paket liburan dengan harga cukup terjangkau.
  • Hargai dan hormati adat dan budaya lokal yang ada sehingga tidak mengganggu kenyaman dan keamanan bersama.
  • Selalu menjaga kebersihan dan keamanan, utamakan berdoa dan keselamatan diatas segalanya.
Gimana tertarik untuk menikmati keindahan alam Batu Kuda Manglayang, sejenak menenangkan diri dari rutinitas yang membosankan dan berbaur dengan alam akan cukup mengembalikan good mood sahabat semua.

Tempat ini sangat recommend untuk sahabat coba dan lebih mengeksplore keindahan alamnya. Yuk, ajak semua orang-orang yang sahabat sayangin untuk berkunjung ke tempat ini.

Demikian sahabat review saya kali ini di Batu Kuda Manglayang, Wanawisata Mistis Dan Eksotis Di Bandung Timur, semoga bermanfaat dan tunggu review saya di tempat-tempat menarik lainnya.

#LetsGuides#LocalGuides#LocalGuidesIndonesia
#BandungLocalGuides#PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia

logo jejakusaja
logo jejakusaja

Please Share

Artikel Lainnya Terkait Wisata ,Wisata Alam

0 komentar:

Post a Comment

Jika dirasa ada hal yang kurang jelas, silahkan untuk berkomentar dibawah sesuai dengan judul artikel. Saya sangat menghargai dan menghormati apabila sahabat berkomentar dengan bijak, sopan, dan mohon tidak menyertakan link aktif atau SPAM.